Skip to main content

Untaian Indah dari dalam Novel Ayat-Ayat Cinta Karya Habiburrahman El-Shirazy

Semalaman, penulis membaca sebuah novel yang diberi judul oleh penulisnya dengan nama ayat-ayat cinta yang ditulis oleh seorang ulama yang cerdas, yakni Habiburrahman El-Shirazy. Novel ini merupakan novel yang bisa dianggap sudah lama, namun penulis baru membacanya setelah menonton film ayat-ayat cinta 2, penasaranlah penulis. Film yang sudah ditayangkan dan diangkat dari novel tersebut sangat lah bagus, terlebih karangannya sudah pasti juga bagus. Penulis membacanya, bagaimana untaian-untaian kata-kata yang dituliskan dalam sebuah buku yang hanya berkisar sekita 314 halaman namun begitu sarat dengan nilai-nilai pendidikan Islam, etika, norma, tauhid, syariah dsb.
Setelah penulis baca. Karangan tersebut begitu indah, ada satu untaian rasa cinta yang penulis suka dari novel ini. Untaian cinta yang disampaikan dari seorang wanita kepada seorang pria, tentang perasaannya. Perasaan yang begitu dalam terlihat dari untaian kata yang dituliskan. Berikut penulis tulis untaian kata tersebut :


Kepada
Fahri bin Abdillah, seorang mahasiswa dari Indonesia yang lembut hatinya dan berbudi mulia

Assalamu'alaikum warahmatullah wa barakatuh.
Kepadamu kukirimkan salam terindah, salam sejahtera para penghuni surga. Salam yang harumnya melebihi kesturi, sejuknya melebihi embun pagi.Salam hangat sehangat sinar mentari waktu dhuha. Salam suci sesuci air telaga Kautsar yang jika direguk akan menghilangkan dahaga selama-lamanya. Salam penghormatan, kasih dan cinta yang tiada pernah pudar dan berubah dalam segala musim dan peristiwa.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Entah dari mana aku mulai dan menyusun kata-kata untuk mengungkapkan segala sedu sedan dan perasaan yang ada di dalam dada. Saat kau baca suratku ini anggaplah aku ada dihadapanmu dan menangis sambil mencium telapak kakimu karena rasa terima kasihku padamu yang tiada taranya.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Sejak aku kehilangan rasa aman dan kasih sayang serta merasa sendirian tiada memiliki siapa-siapa kecuali Allah di dalam dada, kaulah orang yang pertama datang memberikan rasa simpatimu dan kasih sayangmu. Aku tahu kau telah menitikkan air mata untukku ketika orang-orang tidak menitikkan air mata untukku.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Ketika orang-orang di sekitarku nyaris hilang kepekaan mereka dan masa bodoh dengan apa yang menimpa pada diriku karena mereka diselimuti rasa bosan dan jengkel atas kejadian yang sering berulang menimpa diriku, kau tidak hilang rasa pedulimu. Aku tidak memintamu untuk mengakui hal itu. Karena orang ikhlas tidak akan pernah mau mengingat kebajikan yang telah dilakukannya. Aku hanya ingin mengungkapkan apa yang saat ini kudera dalam relung jiwa.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Malam itu aku mengira aku akan jadi gelandangan dan tidak memiliki siapa-siapa. Aku nyaris putus asa. Aku nyaris mau mengetuk pintu neraka dan menjual segala kehormatan diriku karena aku tiada kuat lagi menahan derita. Ketika setan nyaris membalik keteguhan imanku, datanglah Maria menghibur dengan segala kelembutan hatinya. Ia datang bagaikan malaikat Jibril menurunkan hujan pada ladang-ladang yang sedang sekarat menanti kematian. Di kamar Maria aku terharu akan ketulusan hatinya dan keberaniannya. Aku ingin mencium telapak kakinya atas elusan lembut tangannya pada punggungku yang sakit tiada tara. Namun apa yang terjadi Fahri? Maria malah menangis dan memelukku erat-erat. Dengan jujur ia menceritakan semuanya. Ia sama sekali tidak berani turun dan tidak berniat turun malam itu. Ia telah menutup kedua telinganya dengan segala keributan yang ditimbulkan oleh ayahku yang kejam itu. Dan datanglah permintaanmu melalui sms kepada Maria agar berkenan turun menyeka air mata dukaku. Maria tidak mau. Kau terus memaksanya. Maria tetap tidak mau. Kau mengatakan pada Maria: Kumohon tuturlah dan usaplah air mata. Aku menangis jika ada perempuan menangis. Aku tidak tahan. Kumohon. Andaikan aku halal baginya tentu aku akan turun mengusap air matanya dan membawanya ke tempat yang jauh dari linangan air mata selama-lamanya. Maria tetap tidak mau.´ Dia menjawab: Untuk yang ini jangan paksa aku, Fahri! Aku tidak bisa.´ Kemudian dengan nama Isa Al Masih kau memaksa Maria, kau katakan, Kumohon, demi rasa cintamu pada Al Masih.´ Lalu Maria turun dan kau mengawasi dari jendela. Aku tahu semua karena Maria membeberkan semua. Ia memperlihatkan semua kata-katamu yang masih tersimpan dalam handphone-nya. Maria tidak mau aku cium kakinya. Sebab menurut dia sebenarnya yang pantas aku cium kakinya dan kubasahi dengan air mata haruku atas kemuliaan hatinya adalah kau. Sejak itu aku tidak lagi merasa sendiri. Aku merasa ada orang yang menyayangiku. Aku tidak sendirian di muka bumi ini.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Anggaplah saat ini aku sedang mencium kedua telapak kakimu dengan air mata haruku. Kalau kau berkenan dan Tuhan mengizinkan aku ingin jadi abdi dan budakmu dengan penuh rasa cinta. Menjadi abdi dan budak bagi orang shaleh yang takut kepada Allah tiada jauh berbeda rasanya dengan menjadi puteri di istana raja. Orang shaleh selalu memanusiakan manusia dan tidak akan menzhaliminya. Saat ini aku masih dirundung kecemasan dan ketakutan jika ayahku mencariku dan akhirnya menemukanku. Aku takut dijadikan santapan serigala.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Sebenarnya aku merasa tiada pantas sedikit pun menuliskan ini semua. Tapi rasa hormat dan cintaku padamu yang tiap detik semakin membesar didalam dada terus memaksanya dan aku tiada mampu menahannya. Aku sebenarnya merasa tiada pantas mencintaimu tapi apa yang bisa dibuat oleh makhluk dhaif seperti diriku.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Dalam hatiku, keinginanku sekarang ini adalah aku ingin halal bagimu. Islam memang telah menghapus perbudakan, tapi demi rasa cintaku padamu yang tiada terkira dalamnya terhunjam di dada aku ingin menjadi budakmu. Budak yang halal bagimu, yang bisa kau seka air matanya, kau belai rambutnya dan kau kecup keningnya. Aku tiada berani berharap lebih dari itu. Sangat tidak pantas bagi gadis miskin yang nista seperti diriku berharap menjadi isterimu. Aku merasa dengan itu aku akan menemukan hidup baru yang jauh dari cambukan, makian, kecemasan, ketakutan dan kehinaan. Yang ada dalam benakku adalah meninggalkan Mesir. Aku sangat mencintai Mesir tanah kelahiranku. Tapi aku merasa tidak bisa hidup tenang dalam satu bumi dengan orang-orang yang sangat membenciku dan selalu menginginkan kesengsaraan, kehancuran dan kehinaan diriku. Meskipun saat ini aku berada di tempat yang tenang dan aman di tengah keluarga Syaikh Ahmad, jauh dari ayah dan dua kakakku yang kejam, tapi aku masih merasa selalu diintai bahaya. Aku takut mereka akan menemukan diriku. Kau tentu tahu di Mesir ini angin dan tembok bisa berbicara.

Wahai orang yang lembut hatinya,
Apakah aku salah menulis ini semua? Segala yang saat ini menderu di dalam dada dan jiwa. Sudah lama aku selalu menanggung nestapa. Hatiku selalu kelam oleh penderitaan. Aku merasa kau datang dengan seberkas cahaya kasih sayang. Belum pernah aku merasakan rasa cinta pada seseorang sekuat rasa cintaku pada dirimu. Aku tidak ingin mengganggu dirimu dengan kenistaan kata-kataku yang tertoreh dalam lembaran kertas ini. Jika ada yang bernuansa dosa, semoga Allah mengampuninya. Aku sudah siap seandainya aku harus terbakar oleh panasnya api cinta yang pernah membakar Laila dan Majnun. Biarlah aku jadi Laila yang mati karena kobaran cintanya, namun aku tidak berharap kau jadi Majnun. Kau orang baik, orang baik selalu disertai Allah.

Doakan Allah mengampuni diriku. Maafkan atas kelancanganku.

Wassalamu'alaikum,
Yang dirundung nestapa,
Noura

Comments

Pembahasan Kisi-Kisi IPA Kelas VII Semester Genap TA 2018/2019

Materi SKI Kelas XI Semester 2

Bab 5 Proses Lahirnya dan Fase-Fase Pemerintahan Bani Abbasiyah Proses Lahirnya Abbasiyah Lahirnya Bani Abbasiyah tahun 750 M, adalah peran besar dari keturunan Hasyim yang bernama Abu Abbas. Nama Abbasiyah yang dipakai untuk nama bani ini adalah di ambil dari nama bapak pendiri Abbasiyah yaitu Abas bin Abdul Mutalib paman Nabi Muhammad Saw. Proses lahirnya Abbasiyah di mulai dari kemenangan Abu Abbas assafah dalam sebuah perang terbuka (al-Zab) melawan khalifah Bani Umayyah yang terakhir yaitu Marwan bin Muhammad. Abu Abbas diberi gelar assafah karena dia pemberani dan dia mampu memainkan mata pedangnya kepada lawan politiknya. Semua lawan politiknya di perangi dan di kejar-kejar, diusir keluar dari wilayah kekuasaan Abbasiyah yang baru yang baru direbut dari Bani Umayyah I. Berdirinya Bani Abbasiyah tahun 750 M berarti secara formal semua wilayah kekuasaan Islam berada di bawah pemerintaan Abbasiyah termasuk semua bekas wilayah Bani Umayyah I kecuali wilayah Bani Umayyah ya

Makalah Pendidikan Karakter

Pendidikan Karakter Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas individu   pada mata kuliah “Psikologi Pendidikan” Dosen Pengampu : Dr. Hj. Sururin, M.Ag. Disusun oleh : Muhammad Fahmi Dzajuli      (11150110000032) SEMESTER III JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2016 BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Pendidikan karakter bukanlah pendidikan yang berbasis hafalan. Pendidikan karakter merupakan pendidikan perilaku yang terbentuk dari kebiasaan dan keteladanan para pendidik, orang tua, para pemimpin, dan masyarakat yang merupakan lingkungan luas bagi pengembangan karakter anak. Sekolah adalah lembaga yang memikul beban untuk melaksanakan pendidikan karakter. Dalam UU Sistem Pendidikan Nasional tahun   2003 pasal 1 dinyatakan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik untuk memiliki kecerdasan, kepribadian, dan akhlak mulia. Pend

Kata Kerja Operasional (KKO) Revisi Taksonomi Bloom

KATA KERJA OPERASIONAL (KKO) REVISI TAKSONOMI BLOOM 1A)     RanahKognitif (Anderson, L.W. dan Krathwohl, D.R. : 2001) Taksonomi Bloom Lama C1 (Pengrtahuan) C2 (Pemahaman) C3 (Aplikasi) C4 (Analisis) C5 (Sintesis) C6 (Evaluasi) Taksonomi Bloom Revisi C1 (Mengingat) C2 (Memahami) C3 (Mengaplikasikan) C4 (Menganalisis) C5 (Mengevaluasi) C6 (Mencipta) Mengingat (remember) Memahami (Understad) Mengaplikasikan Apply) Menganalisis (Analyze) Mengevaluasi (Evaluate) Mencipta (Create) Mengutip Menebitkan Menjelaskan Memasagkan Membaca Menamai Meninjau Mentabulasi Memberikode Menulis Menytakan Menunjukkan Mendaftar Menggambar Membilang Mengidentifikasi Menghafal Mencatat Meniru Memperkirakan Menceritajan Merinci Megubah

Pembahasan Kisi-Kisi IPA Kelas VII Semester Genap

PEMBAHASAN PENILAIAN AKHIR TAHUN MADRASAH TSANAWIYAH TINGKAT PROVINSI JAWA BARAT Tahun Pelajaran            : 2018/2019 Mata Pelajaran            : IPA Kelas/Semester             : VII/Genap Alokasi Waktu            : 120 Menit Jumlah Soal                  : 40 Soal (35 Soal pilihan ganda, 5 soal uraian) Pembahas                    : Muhammad Fahmi Dzajuli Website                       : muhammadfahmidzajuli.blogspot.com Catatan : Pembahasan ini dibuat berdasarkan dari Kisi-Kisi PAT MTs Tingkat Provinsi Jawa Barat. بِسْÙ…ِ اللَّÙ‡ِ الرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ الرَّØ­ِيمِ No Soal Indikator Soal dan Pembahasan 1 Menunjukkan organisme dari tingkat terkecil secara berurutan. Jawab: Sel – Jaringan – Organ – Sistem Organ – Individu. 2 Bagian sel tumbuhan yang berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Jawab: Vakuola 3 Membedakan jaringan yang dimiliki hewan dan tumbuhan. Jawab: Ja

Daftar Nilai PTS IPA Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020 Madrasah Tsanawiyah Al-Husna Depok

Daftar Nilai PTS IPA Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2019/2020 Madrasah Tsanawiyah Al-Husna Silahkan klik disini

Makalah Poligami, Perjanjian Perkawinan dan Kawin Hamil

Poligami, Perjanjian Perkawinan dan Kawin Hamil Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas kelompok dan akan dipresentasikan pada mata kuliah “Fiqih Munakahat dan Mawaris”   Dosen Pengampu : Hj. Marhamah Saleh, Lc. MA Disusun oleh : Muhammad Fahmi Dzajuli               (11150110000032) M. Rifqi Hamzah Herlambang           (11150110000111) Mara Cindy Dianantifa                      (11150110000138) SEMESTER III JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2016 BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Berbicara tentang poligami, merupakan polemik tersendiri bagi umat muslim di seluruh dunia. Bahkan hal ini tidak jarang menjadi sorotan bagi ulama-ulama, para fuqoha, dan sebagainya. Seyogyanya mereka telah mengetahui bahwa poligami juga salah satu syari’at yang diajarkan di dalam Islam, dan telah dipaparkan di dalam ilmu fiqh dan ushul fi

Kisah Lucu : Ketika Sayyidina Umar bin Khattab dibuat Geram oleh Amr bin Ash

Ada hadits Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam... "Barangsiapa yang taat kepadaku berarti dia taat kepada Allah. Dan barangsiapa durhaka kepadaku berarti dia durhaka kepada Allah. Barangsiapa yang taat kepada pemimpin yang aku tunjuk maka dia taat kepadaku. Dan barangsiapa yang durhaka kepada pemimpin yang aku tunjuk berarti dia durhaka kepadaku". Terkait hadits di atas, ada kisah yang menarik di zaman sahabat Begini kisahnya... Seorang sahabat Nabi bernama Amr bin Ash radiyallahu’anhu. Beliau ini dulu musuh Islam. Setelah beliau masuk Islam tiga bulan, kemudian Nabi shalallahu’alaihi wasallam membentuk pasukan untuk menyerang salah satu suku besar arab yang memang dasarnya mau menyerang madinah. Amr bin Ash baru masuk Islam tiga bulan, oleh Nabi shalallhu’alaihi wasallam langsung ditunjuk jadi pemimpin pasukan. Dan di dalam pasukan itu ada Abu Bakar, ada Umar bin Khattab, ada Utsman bin Affan, ada Ali bin Abi Thalib, ada Zubai bin Awwam dan Sahabat mulia lainnya.

KISI-KISI PTS IPA KELAS 7 SEMESTER 1

Isian 1. Ditunjukkan tabel yang terdiri dari besaran, satuan dan alat ukur. Peserta didik dapat menentukan pasangan besaran, satuan dan alat ukur yang benar. 2. Peserta didik dapat mengetahui disebut apakah pengukuran besaran yang jika diulang pengukurannya oleh orang lain hasilnya tidak sama. 3. Peserta didik dapat mengetahui ketelitian alat ukur waktu (jam, stopwatch). 4. Disebutkan beberapa alat ukur. Peserta didik dapat menentukan alat ukur tersebut termasuk alat ukur untuk mengukur apa. 5. Peserta didik dapat menganalisis. Jika ada permasalahan seseorang melakukan kegiatan pengukuran dengan menggunakan alat ukur (depa, hasta, tali) pasti terjadi perbedaan hasil pengukuran. Mengapa hal ini dapat terjadi dan disebut apakah satuan tersebut. 6. Disajikan gambar stopwatch. Peserta didik dapat menentukan waktu yang ditunjukkan oleh stopwatch. 7. Disajikan sebuah gambar neraca. Peserta didik diminta untuk menentukan besar massa benda yang diminta. (cara : massa benda-(beban

Materi Perkuliahan Pengembangan Kurikulum

MATERI PERKULIAHAN 1.       Kurikulum dalam Pendidikan a.       Kurikulum dalam UU UU No. 20   tahun 2003 pasal 1 ayat 9 : “Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang di gunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan”. b.       Kurikulum sebagai Mata Pelajaran Kurikulum sebagai mata pelajaran pada hakikatnya adalah kurikulum yang berisikan bidang studi. Sejumlah mata pelajaran yang harus di tempuh dan dipelajari oleh siswa untuk memperoleh sejumlah pengetahuan. c.        Kurikulum sebagai Rencana Kurikulum harus di susun sedemikian rupa agar tujuannya dapat tercapai. Semua kesempatan dan kegiatan yang akan dan perlu dilakukan oleh siswa direncanakan dalam suatu kurikulum. d.       Kurikulum sebagai Hasil Belajar Kurikulum sebagai hasil belajar menunjukkan pergeseran kurikulum dari sebagai alat menjadi tujuan. Ini berarti bahwa kurikulum ide

Tugas IPA KBM di Rumah

TUGAS IPA KELAS 7 DAN 8 Bagi siswa/i kelas 7 Silahkan klik disini Bagi siswa/i kelas 8 Silahkan klik disini